**Gubernur Kalbar Terancam Naik Status Tersangka Korupsi Rp 40 Miliar!**
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tak main-main dalam menangani dugaan korupsi proyek jalan di Kabupaten Mempawah, Kalimantan Barat. Kerugian negara ditaksir mencapai Rp 40 miliar, dan Gubernur Ria Norsan menjadi sorotan. KPK menegaskan siap menaikkan status hukumnya jika bukti keterlibatan cukup.
Plt Deputi Penindakan dan Eksekusi KPK, Asep Guntur, menjelaskan proses hukum akan berlanjut jika penyidik menemukan bukti yang kuat. “Tentunya pada saatnya nanti ketika kami sudah menemukan bukti-bukti yang cukup untuk dialihkan statusnya, ya kita akan segera mengalihkan statusnya,” tegas Asep kepada wartawan, Selasa (26/8).
Penyidik KPK tengah bekerja keras mengumpulkan bukti dan informasi terkait keterlibatan Ria Norsan. Pemeriksaan terhadap gubernur telah dilakukan pada Kamis (21/8) lalu sebagai bagian dari proses pengumpulan bukti tersebut.
Asep menambahkan, pemeriksaan Ria Norsan merupakan salah satu upaya untuk menggali informasi lebih lanjut. “Nah, pemeriksaan-periksaan terhadap yang bersangkutan juga salah satu upaya kita untuk menggali informasi dari yang bersangkutan,” ujarnya.
Selain memeriksa Ria Norsan, KPK juga telah melakukan penggeledahan di beberapa lokasi di Kalimantan Barat. Berbagai dokumen yang diduga berkaitan dengan kasus ini telah disita untuk memperkuat proses penyelidikan.
“Kami beberapa kali penyidik itu ke sana, kita berapa kali juga melakukan penggeledahan dan lain-lain,” lanjut Asep, menekankan intensitas penyelidikan yang dilakukan timnya.
Proses hukum terus berjalan. Hari ini, KPK memanggil pensiunan PNS, Hasanudin, sebagai saksi. Sejumlah saksi lainnya juga telah dan akan terus diperiksa untuk mengungkap kasus ini secara tuntas.
KPK diduga telah menetapkan tiga tersangka, dua dari penyelenggara negara dan satu dari pihak swasta. Namun, identitas para tersangka belum diungkap secara resmi oleh KPK. Informasi ini masih dalam tahap pengembangan penyelidikan.
Proses hukum akan terus bergulir hingga seluruh bukti terkumpul dan dirasa cukup untuk menentukan langkah selanjutnya. KPK berkomitmen untuk mengusut tuntas kasus ini dan memastikan keadilan ditegakkan.
