Tragedi Mahasiswa Amikom Yogyakarta: Tewas Saat Demo
Seorang mahasiswa Universitas Amikom Yogyakarta, Rheza Sendy Pratama (20), meninggal dunia dalam demonstrasi besar-besaran di Yogyakarta, Minggu (31/8). Kejadian ini menyisakan duka mendalam bagi keluarga, kampus, dan aktivis mahasiswa. Pihak Forum BEM se-DIY menyatakan Rheza menjadi korban kekerasan aparat.
Menurut keterangan Forum BEM se-DIY, Rheza mengendarai motor bersama temannya saat kericuhan terjadi. Motor mereka mati saat hendak berbalik arah, dan gas air mata membuat Rheza terjatuh. Temannya berhasil menyelamatkan diri, namun Rheza yang tergeletak kemudian dihampiri polisi hingga akhirnya meninggal dunia.
“Namun Rheza yang tergeletak justru dihampiri oleh polisi-polisi hingga nyawanya tak lagi tertolong,” demikian pernyataan akun @forumbemsediy. Pernyataan ini menjadi sorotan utama terkait peristiwa yang menewaskan mahasiswa Ilmu Komunikasi angkatan 2023 tersebut.
Universitas Amikom Yogyakarta juga menyampaikan duka cita mendalam atas meninggalnya Rheza melalui unggahan di Instagram. Ungkapan belasungkawa disampaikan pihak kampus kepada keluarga yang ditinggalkan.
“Innalillahi wa inna ilaihi raji’un. Kami segenap keluarga besar Universitas Amikom Yogyakarta menyampaikan duka cita yang mendalam atas berpulangnya Rheza Sendy Pratama. Semoga Allah SWT menerima amal ibadah almarhum, menempatkannya di tempat terbaik di sisi-Nya, serta memberikan ketabahan bagi keluarga yang ditinggalkan,” tulis pihak universitas.
Forum BEM DIY menegaskan, kematian Rheza bukan sekadar kehilangan mahasiswa biasa. Kejadian ini menjadi kritik keras atas tindakan represif aparat penegak hukum dalam mengamankan demonstrasi.
“Kematian ini bukan hanya duka bagi keluarga, tapi juga cambuk bagi kita semua. Seorang mahasiswa, seorang anak bangsa, tumbang bukan karena penyakit atau musibah biasa, melainkan dalam ruang perjuangan yang seharusnya dijaga kehormatannya,” tegas Forum BEM DIY.
Beredar video di media sosial yang memperlihatkan kronologi kejadian. Dua motor terlihat mendekati barikade polisi. Kemudian, beberapa letusan gas air mata terdengar, asap memenuhi jalanan. Satu motor berhasil kabur, sementara motor lain, diduga yang dikendarai Rheza, jatuh.
Video tersebut juga menayangkan beberapa aparat mendekati lokasi jatuhnya motor. Teman Rheza berhasil melarikan diri, sementara kondisi Rheza setelah itu tidak terlihat lagi dalam rekaman video. Kasus ini pun kini tengah menjadi sorotan publik dan berbagai pihak mendesak agar kasus ini diusut tuntas.
