Pemain belakang tim nasional Indonesia, Rizky Ridho, mengakui kesalahan fatal yang berujung pada kekalahan Garuda dari Irak dalam laga Kualifikasi Piala Dunia 2026. Kesalahan tersebut terjadi di menit-menit krusial yang kemudian berbuah gol bagi kemenangan Irak. Akibatnya, harapan Indonesia untuk melaju ke putaran selanjutnya pun harus tertunda.
Kekalahan ini menjadi pukulan telak bagi timnas dan para pendukungnya. Insiden yang melibatkan Ridho menjadi sorotan utama dalam evaluasi pertandingan. Mari kita bedah lebih dalam mengenai kejadian tersebut dan dampaknya bagi perjalanan timnas Indonesia.
Pemicu Kekalahan: Kesalahan Fatal Ridho
Gol tunggal Irak yang dicetak oleh Zidane Iqbal pada menit ke-76 menjadi penentu kemenangan dalam laga tersebut. Momen krusial ini bermula dari kesalahan yang dilakukan oleh Rizky Ridho di sisi kanan pertahanan Indonesia.
Detail Kesalahan
Ridho memilih untuk mempertahankan bola di area pertahanan alih-alih mengoper kepada kiper Maarten Paes. Keputusan ini berakibat fatal ketika pemain Irak, Ali Jasim, berhasil merebut bola dan mengolahnya menjadi gol.
Pengakuan Ridho
Ridho sendiri mengakui kesalahannya yang berujung pada gol tersebut. Ia menyadari bahwa keputusan yang diambilnya pada saat itu menjadi titik balik pertandingan.
“Kalau saya tidak melakukan kesalahan itu kan tidak terjadi gol,” ujar Ridho.
Ia juga menambahkan:
“Memang keputusan saya sendiri yang salah. Di sepak bola, sepersekian detik saja salah ya bisa berakibat fatal seperti itu,” ungkap pemain berusia 23 tahun itu.
Ridho menjelaskan bahwa ia sempat melihat kiper Maarten Paes dalam posisi yang memungkinkan untuk menerima umpan.
“Saya sudah lihat Maarten (Paes) dan juga pemain Irak yang datang menekan. Saya kira dia bakal lari ke Maarten, jadi saya pilih keeping bola, dan akhirnya 0-1,” lanjutnya.
Dampak Kekalahan dan Evaluasi Timnas
Kekalahan dari Irak bukan hanya merugikan dari segi skor, tetapi juga berdampak pada peluang Indonesia untuk lolos ke Piala Dunia 2026.
Penutup Peluang
Dua kekalahan beruntun di putaran keempat, termasuk kekalahan sebelumnya dari Arab Saudi, membuat peluang Garuda untuk melaju ke Piala Dunia 2026 tertutup.
Performa Solid Sebelum Insiden
Meskipun melakukan kesalahan fatal, catatan statistik menunjukkan bahwa Ridho sebenarnya tampil solid sepanjang laga sebelum insiden tersebut.
* Enam sapuan
* Satu blok
* Tiga intersep
* Empat tekel
* 56 sentuhan
* 36 umpan dengan akurasi 86 persen
* Empat kemenangan duel
* Satu umpan panjang akurat
Perjalanan Karier Rizky Ridho di Timnas
Laga kontra Irak menjadi penampilan ke-47 Ridho bersama timnas Indonesia sejak debutnya pada Mei 2021.
Peran Penting
Dalam perjalanan Kualifikasi Piala Dunia 2026, pemain jebolan Persebaya Surabaya ini menjadi salah satu pilar utama pertahanan Indonesia dan hanya absen di dua pertandingan dari total 20 laga.













