Tim Dewa United Motorsport X MSRT menorehkan prestasi gemilang pada putaran kedua Kejuaraan Nasional Sprint Rally di Sirkuit Internasional Karting Sentul, Bogor. Keberhasilan mereka dalam mendominasi beberapa kelas sekaligus menjadikan tim ini sebagai juara umum dengan total poin 26.
Dominasi Dewa United Motorsport X MSRT ditandai dengan kemenangan di kelas M1 dan F3, serta posisi runner-up di kelas RC3 yang lebih kompetitif. Hasil ini menunjukkan konsistensi dan kemampuan tinggi para pereli tim tersebut.
Kemenangan di Kelas M1: Bintang Barlean dan Ronan Riwong
Bintang Barlean, berpasangan dengan navigator Ronan Riwong, tampil luar biasa di kelas M1 dengan mobil Toyota Yaris Proto. Mereka berhasil menyelesaikan empat special stage (SS) dengan total waktu 14 menit 41,7 detik, unggul jauh dari pesaingnya.
Kecepatan dan akurasi Bintang Barlean terlihat sejak SS1, mencatatkan waktu 3 menit 52,5 detik. Konsistensi performa diperlihatkan di SS selanjutnya dengan catatan waktu yang kompetitif di setiap stage. Strategi balap dan kemampuan adaptasi terhadap kondisi lintasan menjadi kunci keberhasilan mereka.
Keberhasilan di Kelas F3: Emmanuelle Amandio dan H. Rizky Fauzi
Di kelas F3, Emmanuelle Amandio dan navigatornya, H. Rizky Fauzi, juga menunjukkan performa impresif dengan mobil Mitsubishi Lancer GTi. Mereka berhasil meraih juara kelas dengan total waktu 15 menit 13,4 detik setelah menyelesaikan empat SS.
Kemenangan di kelas F3 menunjukkan kemampuan adaptasi tim Dewa United Motorsport X MSRT terhadap berbagai jenis mobil dan kelas kompetisi. Keberhasilan ini semakin memperkuat posisi mereka sebagai tim yang tangguh dan serbaguna.
Perjuangan di Kelas RC3: TB Adhi dan M Fahrezi Fadh
TB Adhi dan M Fahrezi Fadh, dengan mobil Ford Fiesta Rally3, menampilkan pertarungan sengit di kelas RC3. Mereka bersaing ketat dengan pebalap dari tim Toyota Gazoo Racing Indonesia, yang mengendarai Toyota GR Yaris AP4.
Meskipun harus puas dengan posisi runner-up, penampilan TB Adhi dan M Fahrezi Fadh patut diapresiasi. Pertarungan yang ketat menunjukkan kualitas tinggi para pebalap dan semakin menambah daya saing di kelas RC3.
Tantangan Sirkuit Jalak Harupat
Sirkuit Jalak Harupat, dengan special stage terpanjang 4,1 kilometer dan terpendek 3,7 kilometer, menghadirkan tantangan tersendiri. Lintasan aspal yang berliku dan cepat membutuhkan skill dan konsentrasi tinggi dari para pereli.
Kondisi lintasan yang sempat basah akibat hujan deras di SS2 menambah tingkat kesulitan. Para pereli harus mampu beradaptasi dengan kondisi jalan yang licin dan tricky, termasuk genangan air di beberapa titik.
Strategi dan Persiapan Dewa United Motorsport X MSRT
Kesuksesan Dewa United Motorsport X MSRT tidak lepas dari strategi dan persiapan yang matang. Tim ini menurunkan formasi pereli utama yang berpengalaman, seperti TB Adhi, Bintang Barlean, dan Muliana Saleh.
Dukungan sponsor seperti Pertamina Fastron, Suade, Adamare Villa, Askrida, DRX, dan Paling Restoran juga turut berperan penting. Tim ini juga menyiapkan berbagai mobil balap, mulai dari Ford Fiesta Rally 3 RS dan Ford Fiesta Rally 4 hingga Toyota Yaris Proto dan Subaru Impreza.
Dengan dua tim yang dibentuk, Tim A yang beranggotakan TB Adhi, Bintang Barlean, dan Emmanuelle Amandio, dan Tim B yang terdiri dari Andi Yusrizal, Krishna Adiyasa, dan Indie Fiancoko, tim ini siap menghadapi tantangan di putaran selanjutnya.
Team Director, Kusuma Bagya, menyatakan kepuasan atas hasil yang dicapai dan menekankan pentingnya evaluasi untuk menghadapi putaran berikutnya di Semarang. Target juara nasional Rally 2025 menjadi motivasi utama tim ini.
Prestasi yang diraih di Kejuaraan Nasional Sprint Rally ini semakin memperkuat posisi Dewa United Motorsport X MSRT sebagai salah satu tim balap reli terkuat di Indonesia. Pengalaman dan strategi yang matang, dipadu dengan kemampuan para pereli, menjadikan mereka sebagai pesaing utama di kancah reli nasional.